USM-Indonesia | Universitas Sari Mutiara Indonesia melaksanakan kegiatan Peringatan Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional yang dilaksanakan di Assembly Point (ltitik kumpul) USM-Indonesia.

Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Rektor I, II, III,IV USM-Indonesia, Ketua Lembaga; Kepala Pusat Studi Kebencanaan Dr. Otniel Ketaren, S.Si, M.Si;, Dekan, Ka.Prodi, Dosen, Tendik serta Mahasiswa.

Dalam sambutannya Wakil Rektor III Ns. Johansen, AP, S.Kep, M.Kep, Ph.D menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya sekedar seremonial semata melainkan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat khususnya di lingkungan kampus USM-Indonesia “Peringatan Hari Kesiapsiagaan Bencana adalah media untuk meningkatkan kesadaran dan kemampuan kita sebagai bangsa, khususnya yang ada di USM-Indonesia, untuk meningkatkan kapasitas dalam menghadapi bencana” jelasnya. Teknik perlindungan diri yang digunakan adalah teknik segitiga pengaman dan teknik Drop-Cover-Hold on untuk evakuasi gempabumi di gedung bertingkat.

Kepala Pusat Studi Kebencanaan Dr. Otniel Ketaren, S.Si, M.Si menjelaskan beberapa hal mengenai peringatan ini, Ia mengatakan bahwa USM-Indonesia sendiri telah memiliki MOU dengan BNPB pusat, sehingga diharapkan baik dosen dan mahasiswa USM-Indonesia mampu untuk siap-siaga jikaa terjadi suatu bencana.

Dengan adanya Hari Kesiapsiagaan Bencana, diharapkan bisa membudayakan latihan secara terpadu, terencana dan berkesinambungan guna meningkatkan kesadaran, kewaspadaan dan kesiapsiagaan masyarakat menuju Indonesia Tangguh Bencana.  Pada kegiatan peringatan ini juga dilaksanakan simulasi bencana yang di pimpin langsung oleh Wakil Rektor III USM-Indonesia.

Wakil Rektor II Idawati Purba, SE, M.Si mewakili Rektor USM-Indonesia menyampaikan terimakasih atas kehadiran seluruh Dosen, Tendik dan Mahasiswa yang ikut berpartisipasi pada kegiatan ini, dan menutup kegiatan ini dengan salam tangguh dan USM-Indonesia siap untuk kebencanaan.