USM-Indonesia-Pusat Studi Kebencanaan USM-Indonesia melaksanakan kegiatan Kuliah Tamu bertemakan “Kesehatan Global Dan Potensi Pandemi Penyakit Menular” di Ign. Washington Purba Hall, Selasa (11/04/2023).

Kegiatan ini dihadiri oleh Dekan Fakultas Farmasi dan Ilmu Kesehatan Taruli Rohana Sinaga, SP, MKM, Ph.D; Kepala Pusat Studi Kebencanaan USM-Indonesia Dr. Otniel Ketaren, M.Kes; Ketua Program Studi S2 Kesehatan Masyarakat USM-Indonesia Dr. Donal Nababan, S.KM,M.Kes; Sekretaris Prodi S2 Kesehatan Masyarakat Frida Lina Tarigan, SKM., M.Kes; Mido Ester Sitorus, S.KM, M.KM; dosen serta para mahasiswa S1 Dan S2 Kesehatan Masyarakat. Pada kesempatan ini juga turut mengundang narasumber dr. Jefri H Sitorus, M.Kes (Kepala KKP Kelas I Medan).

Acara ini dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mars USM-Indonesia, Kata Sambutan serta pemaparan materi oleh narasumber. Dekan Fakultas Farmasi dan Ilmu Kesehatan Taruli Rohana Sinaga, SP, MKM, Ph.D dalam kata sambutanya mengatakan “Saya mengapresiasi terhadap kegiatan yang dilaksanakan oleh pusat studi kebencanan dan dapat mengambil kesempatan dengan melaksanakan tamu. Saya juga berharap agar mahasiswa dapat mengikuti kegiatan sampai selesai, Kuliah tamu dengan tema luar biasa, Saya berharap kepada mahasiswa agar dapat mengikuti kegiatan sampai selesai, sebab ilmu yang disampaikan sanggat bermanfaat” Ujarnnya.

Setelah kata sambutan oleh Dekan kegiatan ini dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh dr. Jefri H Sitorus, M.Kes (Kepala KKP Kelas I Medan) dengan moderator Kepala Pusat Studi Kebencanaan USM-Indonesia Dr. Otniel Ketaren, M.Kes. Dalam materinya dr. Jefri H Sitorus, M.Kes menyampaikan bahwa “Kesehatan global adalah kesehatan penduduk dalam lingkup global. Kesehatan global didefinisikan sebagai “bidang studi, penelitian, dan praktik yang mengutamakan perbaikan kesehatan dan pemerataan kesehatan untuk semua orang di dunia dimana ini berdasarkan prevalensi/kejadian kesakitan dan karakteristik Penyakit Menular, target program Penanggulangan Penyakit Menular meliputi reduksi, eliminasi, eradikasi” ujarnya. Dengan itu mahasiswa juga di beri kesempatan untuk ruang sesi bertanya mengenai meteri yang telah di sampaikan.


Kegiatan ini juga diakhiri dengan penyerahan cendramata kepada nararsumber dan sekaligus foto bersama.