10 Manfaat Jus Wortel, Jaga Kesehatan Mata hingga Jantung
Ilustrasi. Jus worrtel memberikan manfaat kesehatan secara menyeluruh. (couleur/Pixabay)
CNN Indonesia | Jumat, 19/02/2021 08:20 WIB
Jakarta, CNN Indonesia —
Wortel jadi salah satu sayuran yang mengandung banyak nutrisi. Berikut manfaat jus wortel untuk kesehatan secara menyeluruh.
Tak hanya menyediakan kalium dan vitamin C, wortel juga kaya akan provitamin A. Minum jus wortel dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan meningkatkan kesehatan mata serta kulit.
Jus wortel juga merupakan minuman rendah kalori yang dikemas dengan banyak nutrisi. Dalam 250 ml jus wortel terkandung nutrisi sebagai berikut, mengutip Healthline.
– 96 kalori
– 2 gram protein
– kurang dari 1 gram lemak
– 22 gram karbohidrat
– 9 gram gula
– 2 gram serat
– 255 persen kebutuhan harian vitamin A
– 23 persen kebutuhan harian vitamin C
– 31 persen kebutuhan harian vitamin K
– 15 persen kebutuhan harian kalium
Selain itu, jus wortel juga menyediakan pigmen karotenoid lutein dan zeaxanthin yang bertindak sebagai antioksidan. Antioksidan melindungi tubuh dari paparan radikal bebas yang menyebabkan sejumlah penyakit kronis.
Berikut manfaat jus wortel, mengutip berbagai sumber.
1. Meningkatkan kesehatan mata
Secara khusus, dalam 250 ml jus wortel mengandung lebih dari 250 persen kebutuhan harian vitamin A, yang penting untuk menjaga kesehatan mata.
Beberapa penelitian mengaitkan asupan buah dan sayur yang mengandung provitamin A, seperti wortel, dengan penurunan risiko kebutaan dan penyakit mata terkait usia.
Ilustrasi. Jus wortel mengandung vitamin A yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan mata. (Istockphoto/GMint)
2. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Vitamin A dan C yang ditemukan dalam wortel bertindak sebagai antioksidan dan melindungi sel kekebalan tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
Selain itu, jus wortel juga mengandung vitamin B6. Kekurangan vitamin B6 dikaitkan dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.
3. Menjaga kontrol gula darah
Minum jus wortel dapat membantu menurunkan kadar gula darah.
Hal tersebut ditemukan dalam sebuah penelitian terhadap tikus dengan diabetes tipe-2. Penelitian menunjukkan bahwa jus wortel yang difermentasi membantu menurunkan kadar gula darah pada tikus.
Selain itu, jus wortel juga memiliki indeks glikemik yang rendah. Mengonsumsi makanan dengan indeks glikemik rendah dapat membantu mengontrol kadar gula darah.
4. Meningkatkan kesehatan kulit
Dalam 250 ml jus wortel terkandung lebih dari 20 persen kebutuhan harian vitamin C. Nutrisi ini berperan dalam produksi kolagen yang memberikan elastisitas dan kekuatan pada kulit.
Selain itu, vitamin C juga bertindak sebagai antioksidan yang melindungi kulit dari kerusakan akibat paparan radikal bebas. Beta karoten dalam jus wortel juga dapat melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar ultraviolet.
Ilustrasi. Jus wortel memberikan manfaat kesehatan secara menyeluruh. (Pixabay/jackmac34)
5. Menjaga kesehatan jantung
Jus wortel merupakan sumber potasium yang baik. Mineral satu ini berperan penting dalam mengatur tekanan darah, yang pada gilirannya menjaga kesehatan jantung.
Senyawa antioksidan dalam jus wortel juga dapat menjaga kesehatan jantung. Hal ini ditemukan dalam penelitian yang dilakukan terhadap kelompok orang dewasa dengan kolesterol tinggi. Asupan jus wortel dapat menurunkan oksidasi lemak dalam darah yang dapat menyebabkan penyakit jantung.
6. Melindungi liver
Karotenoid dalam jus wortel dianggap dapat meningkatkan kesehatan liver. Beberapa penelitian menunjukkan efek anti-inflamasi dan antioksidan karotenoid dalam melindungi tubuh dari penyakit hati berlemak non-alkohol (NAFLD).
7. Meningkatkan metabolisme
Jus wortel dapat membantu meningkatkan metabolisme tubuh.
Mengutip Greatist, jus ini juga meningkatkan sekresi empedu (cairan tubuh yang memecah lemak), yang dapat membantu mempercepat metabolisme tubuh.
8. Mengurangi risiko kanker
Wortel kaya akan antioksidan yang dapat melindungi tubuh dari paparan radikal bebas. Paparan radikal bebas bisa menyebabkan peradangan pada tubuh yang berujung pada penyakit-penyakit kronis seperti kanker.
American Institute for Cancer Research mencatat, mengunyah buah dan sayuran non-tepung seperti wortel dapat menurunkan risiko terkena kanker mulut, kerongkongan, paru-paru, perut, dan lainnya.
Studi pada 2018 menemukan hubungan antara konsumsi wortel dengan penurunan risiko kanker payudara. Studi pada 2020 menemukan bahwa asupan wortel dapat menurunkan risiko kanker kolorektal.
9. Menjaga kesehatan ibu hamil
Jus wortel mengandung kalsium, folat, magnesium, kalium, dan vitamin A. Kesemuanya dibutuhkan janin yang sedang tumbuh.
Kalsium membantu bayi membangun tulang yang kuat. American College of Obstetricians and Gynecologist mengatakan, ibu hamil dan menyusui membutuhkan 1.000 miligram kalsium per hari.
Selain itu, kandungan folat pada wortel juga ditemukan dapat menurunkan risiko masalah pada perkembangan janin.
10. Meningkatkan kesehatan otak
Penelitian menunjukkan, beta karoten dalam jus wortel dapat meningkatkan fungsi otak dan mengurangi risiko penyakit Alzheimer.
Selain itu, beta karoten juga dapat membantu memerangi kerusakan sel otak.
sumber:https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20210219080914-262-608184/10-manfaat-jus-wortel-jaga-kesehatan-mata-hingga-jantung/2