7 Manfaat Tak Terduga Kulit Pisang yang Sering Dibuang
Ilustrasi. Tak hanya dagingnya, kulit pisang juga memiliki berbagai manfaat tak terduga, mulai dari merawat kulit tetap sehat dan membuat tanaman lebih subur. (stevepb/Pixabay)
CNN Indonesia | Senin, 16/11/2020 08:57 WIB
Jakarta, CNN Indonesia —
Bukan rahasia lagi, pisang punya segudang manfaat untuk kesehatan. Tapi, tak hanya dagingnya, manfaat kulit pisang juga dapat Anda nikmati untuk berbagai hal.
Pisang menjadi salah satu buah pilihan banyak orang. Pisang mengandung serat dan nutrisi penting lainnya seperti kalium dan berbagai senyawa antioksidan.
Saat memakan pisang, kebanyakan orang membuat kulitnya. Tapi, tunggu dulu, Anda dapat mempertimbangkan untuk tidak membuang kulitnya agar dapat digunakan kembali.
Berikut manfaat kulit pisang, melansir Healthline.
1. Untuk perawatan kulit
Mengoleskan kulit pisang pada wajah disebut dapat membantu mencerahkan kulit dan mengurangi kerutan. Kulit pisang juga dapat membantu melembapkan kulit dan menghilangkan bekas jerawat.
Meski tak didukung uji klinis, namun beberapa penelitian menunjukkan kandungan dalam kulit pisang yang menawarkan sejumlah nutrisi.
Sebuah tinjauan tahun 2018 menemukan, kulit pisang kaya akan fenolat, senyawa antimikroba dan antioksidan yang dikaitkan dengan banyak manfaat kesehatan. Studi lain menemukan, ekstrak kulit pisang juga bersifat anti-inflamasi.
2. Untuk kesehatan rambut
Beberapa ahli menyarankan untuk menggunakan kulit pisang sebagai masker rambut. Kulit pisang disebut bisa membuat rambut lebih lembut dan berkilau.
Senyawa antioksidan dapat menetralkan radikal bebas yang bisa menjaga rambut tetap kuat dan sehat.
Ilustrasi. Daripada membuangnya, gunakan kembali kulit pisang yang memiliki berbagai manfaat. (stevepb/Pixabay)
3. Untuk memutihkan gigi
Sebuah studi tahun 2015 menemukan, kulit pisang dapat melawan bakteri A. actinomycetemcomitans dan P. gingivalis. Kedua bakteri ini berkontribusi pada penyakit periodontal seperti gingivitis dan periodontitis.
Para praktisi kesehatan holistik mengatakan, menggosok kulit pisang pada gigi juga baik untuk kesehatan gigi dan gusi. Anda disarankan untuk melakukannya setiap hari selama sepakan demi mendapatkan gigi yang lebih putih.
4. Sebagai pertolongan pertama
Sifat antimikroba, antioksidan, dan anti-inflamasi yang dimiliki membuat kulit pisang dapat dijadikan sebagai pertolongan pertama untuk beberapa kondisi.
Kulit pisang dapat Anda gunakan untuk mengatasi ruam dan gatal akibat gigitan serangga. Kulit pisang juga dapat mengurangi sakit kepala dengan menempatkan kulit pisang beku pada dahi dan leher.
5. Untuk keperluan rumah tangga
Alih-alih membuangnya, banyak orang menggunakan kulit pisang sebagai keperluan rumah tangga. Mengoleskan kulit pisang dapat membantu mencerahkan daun tanaman hias, sepatu kulit, dan perangkat makanan yang terbuat dari perak.
6. Untuk berkebun
Banyak tukang kebun organik merekomendasikan penggunaan kulit pisang untuk membuat tanaman lebih subur. Mereka menyarankan untuk memasukkan kulit pisang ke tanah sebagai makanan cacing, mencampurnya dengan air untuk digunakan sebagai pupuk, menempatkannya di tanaman mawar sebagai pencegah kutu, dan sebagai bahan pembuatan pupuk kompos.
7. Dikonsumsi dan diracik sebagai makanan
Beberapa orang diketahui gemar mengonsumsi kulit pisang secara langsung. Selain itu, Anda juga dapat merebus kulit pisang dalam air untuk dijadikan teh, menjadikan kulit pisang sebagai bahan pembuatan sambal, dan menghaluskan kulit pisang sebagai smoothie.
sumber:https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20201116081141-262-570137/7-manfaat-tak-terduga-kulit-pisang-yang-sering-dibuang